SPORTJABAR – Di tengah suka cita Bobotoh setelah Persib Bandung sukses meraih gelar juara Liga 1 dua musim berturut-turut (back to back), muncul kabar duka: Maung Bandung resmi berpisah dengan salah satu pilar terpentingnya dalam lima tahun terakhir, Nick Kuipers.
Bek tengah tangguh asal Belanda ini mengakhiri kebersamaannya dengan Persib seiring berakhirnya kompetisi Liga 1 musim 2024/2025. Bukan perpisahan yang mudah, karena lebih dari sekadar pemain, Kuipers telah menjadi sosok yang menyatu dengan identitas tim.
Sosok Pemimpin dan Ikon Lini Belakang
Nick Anna Maria Francois Kuipers dikenal sebagai pemain bertahan yang tangguh, pemimpin yang rendah hati, dan sosok yang mencintai Persib sepenuh hati. Ia bukan hanya membela, tapi juga memperkuat filosofi dan semangat tim.
Adhitia Putra Herawan, Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas dedikasi luar biasa Kuipers selama hampir enam tahun berseragam Maung Bandung.
“Ucapan hatur nuhun (terima kasih) rasanya tidak pernah cukup untuk menggambarkan rasa hormat kami terhadap kontribusi Nick. Ia adalah pemain asing terlama dalam sejarah Persib dan telah mempersembahkan dua gelar juara Liga 1 secara beruntun, pada musim 2023/24 dan 2024/25. Terima kasih, Nick. Semoga sukses dalam perjalanan karier selanjutnya,” ujar Adhitia, dikutip dari laman resmi Persib.
Rekor dan Warisan untuk Persib Bandung
Nick Kuipers pertama kali datang ke Bandung pada pertengahan musim Liga 1 2019 saat Persib masih dilatih Robert Alberts. Sejak itu, ia menjelma menjadi sosok tak tergantikan di jantung pertahanan Persib.
Dengan total 141 penampilan resmi, Kuipers mencatatkan diri sebagai pemain asing dengan jumlah pertandingan terbanyak sepanjang sejarah klub sejak era penggunaan pemain asing dimulai pada 2003. Ia juga menyumbangkan 7 gol, menunjukkan kontribusinya tidak hanya dalam bertahan tapi juga dalam menyerang.
Akhir yang Manis untuk Perjalanan Panjang
Musim 2024/2025 menjadi penutup yang sempurna bagi perjalanan panjang Kuipers bersama Persib. Ia menutup kariernya di Kota Kembang dengan prestasi tertinggi: membawa Persib meraih gelar juara secara back to back.
Nick Kuipers telah meninggalkan jejak besar dalam sejarah Persib dan di hati para Bobotoh. Warisan semangat, dedikasi, dan loyalitasnya akan selalu dikenang.(*)