SPORTJABAR-Gara-gara kartu kuning pelatih Persib Bojan Hodak dilarang berada di bench mendampingi pemain asuhannya saat Persib menjamu PSM Makassar pada laga pekan ke-21 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu, 1 Februari 2025.
Mantan juru taktik PSM ini terkena hukuman tidak boleh mendampingi timnya akibat hukuman akumulasi dua kartu kuning.Dia hanya bisa menyaksikan Marc Klok dan kawan-kawan bertanding dari tribun penonton.
Kartu kuning pertama ia dapatkan saat Persib dijamu Bali United pada laga tunda pekan ke-12 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, (7/1/2025). Sedangkan kartu kuning kedua ketika menghadapi Arema FC di pekan ke-20 di Stadion Gelora Soepriadi Blitar, (24/1/2025).
Namun juru taktik asal Kroasia ini menanggapinya dengan santai.Ia mengaku tidak mempermasalahkan hukuman tersebut.
“Saya di VIP. Ngopi, menikmati pertandingan. Saya akan menikmati pertandingan. Tidak masalah,” kata Hodak di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin 27 Januari 2025, dikutip dari laman resmi Persib.
Bojan mengaku program timnya untuk menghadapi PSM sudah diberikan kepada anak asuhnya jauh-jauh hari.Tak heran jika tidak ambil pusing dengan absennya dia di area taktikal. Pada saat bertanding nanti, tugasnya akan dijalani asisten pelatih.
Menurut dia karena sepak bola itu dikerjakan selama seminggu. Jadi ketika pertandingan tiba, sebenarnya pelatih hanya melakukan koreksi di sini dan sana.
" Tapi Igor (Tolic) ada di bangku cadangan, dia yang akan melakukannya. Jadi tidak ada masalah,” ucapnya.(*)
