Bintang voli dunia asal Amerika Serikat Jordan Thompson di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, Rabu (16/4/2025). (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
SPORTJABAR – Bintang voli asal Amerika Serikat, Jordan Thompson, cuma punya waktu sehari buat adaptasi bareng Jakarta Pertamina Enduro sebelum langsung tampil di laga panas final four Proliga 2025 lawan Jakarta Electric PLN, Kamis (17/4/2025).
Tapi buat Jordan? No problem. Opposite hitter yang dikenal sebagai salah satu yang paling tajam di dunia ini mengaku udah siap 100 persen!
"Kita sebagai atlet profesional udah biasa latihan dan tanding di banyak negara sepanjang musim. Jadi ya, saya siap turun kapan aja. Saya harap bisa langsung main," kata Jordan saat baru mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (16/4/2025).
Gaspol Demi Bantu Pertamina Enduro Rebut Gelar Juara
Jordan udah nggak sabar gabung latihan dan langsung membela timnya di partai krusial nanti. Buat dia, semua pertandingan di final four penting banget, dan dia siap bantu tim dengan segala cara.
"Saya excited banget buat ketemu dan main bareng tim. Saya tahu Pertamina punya target besar, dan saya bangga bisa jadi bagian dari perjuangan itu," ucapnya.
Dengan tinggi badan 193 cm dan pengalaman segudang di level dunia, Jordan siap jadi senjata mematikan baru buat Pertamina Enduro.
Dari Olimpiade ke Proliga Indonesia, Jordan Bawa Misi Baru
Buat yang belum tahu, Jordan bukan pemain sembarangan. Dia pernah bawa timnas AS juara Olimpiade Tokyo 2020 dan runner-up di Paris 2024. Sekarang, dia antusias banget bisa main di Proliga Indonesia.
"Saya merasa beruntung banget dapat kesempatan main di Indonesia. Sebelum ke sini, saya udah banyak dengar soal betapa luar biasanya fans voli di sini," katanya.
Salah satu yang kasih insight ke Jordan soal atmosfer Proliga adalah Madison Kingdon Rishel, mantan rekan setimnya di LOVB Houston, yang pernah main di Indonesia pada 2024.
"Waktu agen saya nawarin main di Indonesia, saya langsung bilang 'ayo'. Gak perlu mikir dua kali," tambahnya sambil senyum.(*)